Memang sih, sebagai pasangan ada kalanya kita harus bertengkar. Selain normal, itu juga dianggap sebagai bumbu dari hubungan cinta itu sendiri; hubungan akan hambar jika lurus-lurus dan baik-baik saja. Namun, jika bertengkarnya terlalu sering hingga kamu jadi capek sendiri, itu berarti ada yang salah. Dan ini yang harus kamu lakukan untuk menghentikan pertengkaranmu yang tak ada habis-habisnya dengan pacar.
Artikel 2 dari 6
Healthline
Jangan Pernah Mengancam
Jangan pernah menganggap tiap pertengkaran atau argumentasi panas itu akan selalu berarti putus. Dan jangan sekali-kali mengancam minta putus tiap bertengkar dengan pacar, kecuali kamu benar-benar menginginkannya. Karena ancaman-ancaman seperti itu akan membuat argumentasi semakin panas dan pada akhirnya akan berbalik menyerangmu sendiri.
Artikel 3 dari 6
NBC News
Coba untuk Tidak Meninggikan Suaramu
Pada akhirnya, yang berteriak-teriak dan bersuara keras dalam sebuah pertengkaran akan menyesal sendiri. Saat kamu mulai meninggikan suaramu, ia juga akan mulai berteriak. Di saat itulah kalian sudah tidak saling mendengar lagi, akal sehat akan hilang entah kemana, dan argumen pun akan semakin sulit diselesaikan.
Artikel 4 dari 6
PureWow
Jangan Selalu Berusaha untuk Memenangkan Argumen
Tujuan awal dari sebuah argumen adalah untuk mendapatkan solusi, bukan untuk mencetak skor atas satu sama lain. Stop berpikir bahwa dalam sebuah perdebatan kamu yang harus selalu menang. Tidak ada menang-menangan dalam hal ini. Menang yang sesungguhnya adalah ketika kalian bisa mencapai sebuah kesepakatan dan senang dengan hasil akhirnya.
Artikel 5 dari 6
90 Day Korean
Belajar untuk Mengalah dan Bilang 'Maaf'
Salah satu masalah terbesar dalam sebuah pertengkaran adalah kedua belah pihak tidak ada yang mau mengalah dan kehilangan muka. Masing-masing inign keluar sebagai pemenang. Padahal, seperti yang dibilang tadi, tidak ada yang menang atau kalah di sini. Kamu harus mengerti itu dan belajarlah untuk mengalah serta bilang "maaf".
Artikel 6 dari 6
Freepik
Jangan Mengungkit-Ungkit Masa Lalu
Jangan pernah membawa-bawa kejadian yang sudah lewat dalam sebuah pertengkaran. Jika sedang bertengkar, tetaplah untuk fokus pada masalahnya, jangan malah merembet kemana-mana. Jangan menggunakan kata-kata kasar dan membahas masa lalu hanya untuk menyakiti perasaannya. Karena, percayalah, hal-hal seperti itu akan melahirkan sesuatu yang kelak akan kamu sesali.